Dan dalam hal ini yang di tuliskan adalah cerita dari teman saya. Seperti itulah yang dia rasakan ketika dia dikecewakan oleh orang yang dia sayangi. Dia adalah seorang mahasiswa yang sempat melabuhkan hatinya kepada seseorang yang mungkin bisa dikatakan pilihanya dan juga orang tuanya gitu deh. Tapi karena adanya suatu masalah yang menurut saya si itu bukan jadi alasan yang tepat atau hal yang menggangu hubungan mereka. Kalau emang bener-bener sayang atau cinta gak jadi masalah yang berarti dan sampai harus mengakhiri semua yg telah di lalui menurut ku sih, tapi kan watak orang beda-beda juga..o iya kelanjutannya diapun harus mengakhiri hubungan itu dengan rasa sedih yang mendalam seakan-akan kiamat baginya, hancur, remuk, membuat dia depresi dan kacau deh pokoknya. Apakah anda seperti itu juga jika mengalami hal yang sama…hanya anda sendiri yang tau akan hal itu.
Mungkin kesedihan dia bukanlah karena tidak memilikinya lagi sebagai kekasih, tetapi karena ketidak mampuan dia untuk menerima kekecewaan, dan sakit yang harus dia alami, mungkin karena begitu sayangnya dia kepadanya aku kira seperti itu, begitu ingin nya dia berubah menjadi lebih baik dan ingin memiliki hubungan yang sehat dan berjalan sesuai apa yang di mau. Karma itu dia terluka, dan sulit bagi dia untuk melupakan nya, mungkin juga rasa marah dan dendam yg ada…Sulit buat dia ketika menerima kenyataan. Sulit bagi dia untuk memaafkannya. Okelah kira-kira seperti itu critanya.
Yang dia bisa dilakukan saat itu hanyalah berdoa kepada Tuhan untuk serahkan hidupnya sepenuhnya kedalam kuasa-Nya. Meskipun dia akui sangat sulit, tapi semua itu perlahan akan menjadi lebih baik pada waktunya. Setiap dia berdoa tidaklah meminta untuk kembali padanya. Tetapi dia meminta Tuhan berikan yang terbaik untukku dan untuknya, dia minta kepada Tuhan utuk diberikan kedamaian hati. Sebab dia tidak ingin adanya permusuhan diantara keduanya. Sebagai seorang perempuan yang memiliki hati dan perasaan apalagi jika orang itu perasa banget, akan sangat sulit untuk menerima semua hal itu. Tetapi dikala kita bisa menerima perlakuan itu, dan berusaha menerimanya dengan tulus ikhlas juga berusaha membalas nya dengan bersikap baik maka kedamaian lah yang akan kita dapat. Dan bagaimana dia harus mengambil makna dan hikmahnya dari semua kejadian tersebut menjadikannya lebih baik lagi dan lagi dan lagi.
Dan akhirnya dengan bimbingan Tuhan dia berhasil lalui itu semua. dia mampu mengahadapi nya dengan tetap memberikan sikap yang baik dan memaafkannya. Dengan hati ikhlas dan sabar dia terima semua yang terjadi. Karena dia tahu rencana Tuhan itu indah pada waktunya. Tuhan tidak akan memberikan ujian pada hambanya yang melebihi dari batas kekuatan yang di milikinya. Bersyukurlah karena Tuhan memberikan ujian yang berat padamu, karena Tuhan sayang padamu, ingin menjadikan kita lebih baik lagi, dan dia tahu bahwa kita mampu manghadapinya. Karena hidup itu adalah anugrah..
Jadi, buat anda yang merasakan kekecewaan dan luka seperti yang dia alami, adalah hal yang baik jika anda memaafkan dan memberikan sikap yang baik kepada dia yang melukai hati anda. Tetaplah mendoakanya karena hanya melalui doa lah, dia yang melukai hati anda akan menyadari kesalahannya kelak. Biarkan Tuhan yang bekerja didalam hidup dan masalah anda. Tuhan mempunyai rencana sendiri untuk hambanya yang selalu ingat kepada-Nya. Semoga kebahagian yang akan kau dapatkan dihari-hari berikutnya.
kita harus tabah menerima cobaan….semua perjalan hidup ada yang manis ada yang pahit…setiap orang pasti inginkan manisnya hidup……dengan berdoa pasti kita akan melewati pahitnya hidup…….Aminnn
o iya all gimana nih critanya…disini mungkin ada nasehat-nasehat yang bisa diambil dan di tiru mungkin, hehehe…dan itu juga pernah aku katakan sama temen aku..
Jng lupa untuk meninggalkan komentarnya ya..
Post a Comment