-->

Apa itu Lemak Perut? Anda Perlu Tahu itu

Berapapun berat badan Anda, setiap orang memiliki lemak perut. Bahkan orang-orang yang perutnya rata. Hal ini adalah normal. Namun, bedanya lemak perut dengan lemak adalah, terlalu banyak lemak perut dapat mempengaruhi kesehatan Anda. Sedangkan lemak di bagian tubuh lain biasanya tak terlalu berbahaya.

Beberapa lemak Anda berada tepat di bawah kulit Anda. Lemak lainnya berada lebih dalam, di sekitar jantung, paru-paru, hati, dan organ lainnya. Lemak yang lebih dalam ini juga disebut lemak visceral, yang mungkin menjadi masalah besar, bahkan bagi mereka yang kurus.

Lemak perut merupakan salah satu hal yang yang ditakuti, terutama oleh wanita. Keberadaanya sangat tidak indah untuk dilihat sehingga para wanita akan melakukan banyak hal untuk menghilangkannya. Agar dapat dengan mudah menyingkirkan lemak di perut, maka kita harus mengetahui latar belakang serta hal-hal seputar lemak perut tersebut. Berikut adalah informasi seputar lemak perut yang perlu anda ketahui :

1. Lemak Bawah Kulit Vs. Lemak Perut
Jika tubuh seseorang mengalami kelebihan kalori, maka kelebihan tersebut akan disimpan di bawah kulit (subcutaneous fat) dan di bagian perut (visceral fat). Lemak yang ada di bawah kulit adalah untuk jangka panjang, sedangkan di bagian perut adalah lemak jangka pendek.

2. Lemak Tak Terlihat
Anda harus lebih waspada terhadap lemak yang tidak terlihat. Jika seseorang memiliki terlalu banyak lemak yang tersembunyi dalam tubuh, maka akan mempengaruhi kadar kolesterol jahat, trigliserida (salah satu jenis lemak dalam darah), Gula darah yang tinggi, tekanan darah, resistensi insulin, serta peradangan. Resiko-resiko tersebut di atas dapat berujung pada berbagai macam penyakit, seperti penurunan daya ingat (demensia), Penyakit liver, kanker serta diabetes.

3. Stres Dan Kegemukan
Stres ternyata membuat anda cepat lapar dan gemuk. Hal ini dikarenakan saat anda stres tubuh akan melepaskan hormon stres bernama kortisol. Hormon inilah yang memicu rasa lapar. Untuk mengatasinya, anda dapat melakukan olahraga ringan secara rutin.

4. Batasi Asupan Lemak
Untuk menghitung jumlah semua asupan kalori yang kita makan setiap hari, sepertinya akan sangat merepotkan. Oleh karenanya, setidaknya kita wajib waspada terhadap makanan-makanan yang sekiranya mengandung lemak tinggi. Apalagi makanan yang mengandung lemak tak jenuh yang dapat mengganggu pembuluh darah anda. Jangan sampai asupan kalori berlebih membuat lemak menumpuk di perut.

5. Biasakan Berjalan Kaki
Ada orang yang tidak memiliki masalah berat badan berlebih (obesitas) tetapi ternyata memiliki tumpukan lemak di perutnya. Untuk menghilangkannya, biasakan berjalan kaki. Sediakan waktu setidaknya 30 menit/hari untuk berjalan kaki. Dengan cara ini maka sel lemak tidak akan semakin menumpuk.

6. Diet Nasi Vs. Diet Gandum
Jika harus dibandingkan antara dua orang yang sedang melakukan diet, yang satu diet dengan mengkonsumsi nasi dan yang satu lagi mengkonsumsi gandum. Maka, keduanya akan memperoleh penurunan bobot yang sama. Bedanya adalah orang yang mengkonsumsi gandum akan mendapatkan perut yang lebih ramping.

Related Posts

Post a Comment

Subscribe Our Newsletter